Selasa, 20 April 2010

CINTA

i suatu pulau kecil ada seorang gadis bernama CINTA dan teman-temannya namanya kecantikan, kesedihan, kegembiraan, kekayaan, mereka hidup berdampingan dengan baik namun suatu ketika datang
badai menghepas pulau kecil itu dan air laut tiba-tiba naik dan akan menggelamkan pulau itu
semua penghuni pulau cepat2 berusaha menyelamatkan diri,CINTA sangat kebingungan sebab ia tak dapat berenang dan tdk mempunyai prahu dia berdiri di tepi pantai mencoba mencari pertolongan smentara itu air smakin naik membasahi kakinya tak lama CINTA melihat Kekayaan sdang mengayuh perahu'kekayaan!kekayaan! tolong aku!,' teriak CINTA' Aduh! maaf, CINTA' kata kekayaan" aku tak dapat membawamu serta perahuku ini tenggelam lagipula tak ada tempat lagi bagimu.CINTA sedih sekali namun kemudian dilihatnya Kegembiraan lewat dgn perahunya " kegembiraan! tolong aku ! " teriak CINTA namun kegembiraan terlalu gembira karna ia menemukan perahu sehingga ia tak dpt mendengar teriakan CINTA, air semakin tinggi dan CINTA smakin panik.

Tak Lama lewatlah kecantikan " Kecantikan! bawalah aku bersamamu!, " teriak CINTA lg " Wah, CINTA kamu basah dan kotor, aku tak bisa membawamu nanti bisa mengotori perahuku yang indah ini " sahut kecantikan.CINTA sdih skali mendengarnya ia mlai menangis terisak-isak Saat itulah lewat kesedihan " Oh Kesedihan, bawalah aku bersamamu!, " kata cinta " Maaf CINTA aku sedang sedih dan aku ingin sendirian saja, " kata kesedihan sambil terus mengayuh perahunya.CINTA putus asa.

Ia merasakan air makin naik dan akan menenggelamkannya.Pada saat kritis itulah tiba2 terdengar suara "CINTA! Mari cepat naik ke perahuku!" CINTA menoleh ke arah suara itu dan cepat2 naik keperahu itu,tepat sebelum air menenggelamkannya di pulau terdekat, CINTA turun dan perahu itu langsung pergi lgi.Pada saat itu barulah CINTA sadar ia sama sekali tdk mengetahui siapa yang menolongnya, CINTA segera bertanya kpd penduduk pulau itu " Yang tadi adalah WAKTU ," kata penduduk itu "Tapi, mengapa ia menyelamatkan aku ? Aku tdk mengenalinya Bahkan teman2ku yg mengenalku pun enggan menolong" Tanya CINTA heran " Sebab HANYA WAKTULAH YANG TAHU BERAPA NILAI SESUNGGUHNYA DARI CINTA ITU"


*opini saya dari kisah diatas, cinta itu tak bisa ditebak nilainya, maka dari itu kita harus benar-benar bisa mengerti apa itu cinta. cerita ini saya kutip dari situs :http://id.shvoong.com/books/novel-novella/1897689-kisah-cinta/

Kisah Cinta yang Menyakitkan

Mereka telah saling mengenal sejak bersekolah dan sejak menjadi sahabat baik. Mereka berbagi semua dan apapun juga dan menghabiskan banyak waktu bersama dalam dan setelah sekolah. Tetapi hubungan mereka tidak berkembang namun hanyalah sebatas teman. Siti menyimpan rahasia, kekagumannya dan cintanya kepada Imam . Dia memiliki alasan tersendiri untuk menyimpan hal itu sendiri.

TAKUT! Takut akan penolakan, takut jika Imam tidak merasakan hal yang sama,takut kalau Imam tidak menerimanya sebagai temannya lagi,takut kehilangan seseorang yang dia merasa nyaman bersamanya. Setidaknya jika dia tetap menjaga perasaannya, dia mungkin masih bisa bersama Imam dan dengan harapan, bahwa Imam lah yang akan mengatakan bagaimana perasaannya kepada Siti.

Waktu terus berjalan dan sekolah telah bubar. Imam dan Siti pergi ke arah yang berlainan. Imam melanjutkan studinya ke keluar negeri,sedangkan Siti mendapatkan pekerjaan. Mereka tetap saling berhubungan, dengan surat,saling mengirimkan foto masing-masing dan saling mengirimkan hadiah. Siti merindukan Imam akan kembali. Dia telah memutuskan bahwa dia memiliki kekuatan untuk mengatakan kepada Imam bagaimana perasaan cintanya, jika Imam kembali.

Dan tiba-tiba, surat dari Imam terhenti. Siti menulis kepadanya, tetapi tidak ada jawaban.

di mana dia? Apa yang terjadi? Banyak pertanyaan yang ada di kepalanya.Dua tahun berlalu dan Siti tetap berharap bahwa Imam akan kembali atau setidaknya mengiriminya surat.Dan doanya terkabul.

Dia menerima surat dari Imam , mengatakan…! ” Siti, aku punya kejutan untukmu…temui aku di bandara pukul 7 malam. Aku tidak kuat menunggu untuk menemuimu lagi. Cinta dan cium Imam”

Siti berbunga-bunga. Cinta dan cium, berarti banyak bagi seorang wanita yang belum merasakan cinta sebelumnya. Dia begitu gembira atas kata-kata itu.

Ketika harinya telah tiba, Siti menunggu dengan cemas. Dia memakai pakaian terbaiknya dan berusaha terlihat secantik mungkin. Dia mencari Imam kesana kemari. Tetapi tidak dilihatnya Imam . Kemudian datang seorang wanita dengan pakaian ketat berwarna biru yang seksi.

Dia begitu perhatian melihat Siti, “Hai! Aku Angie, temannya Imam.Kamu Siti?” tanyanya. Siti menganggukkan kepala. “Maaf, aku punya kabar buruk bagimu. Imam tidak akan datang. Dia tidak akan datang lagi,” kata wanita itu, sambil meletakkan tangannya di pundaknya Siti.

Siti tidak dapat mempercayai hal yang dia dengar!!! Apa yang telah terjadi?? Siti bingung, dia amat sangat khawatir sekali dan wajahnya menjadi pucat. “di mana Imam ? Apa yang terjadi padanya??? Katakan padaku…” Siti memohon kepada si wanita.

Si wanita melihat dengan cermat ke Siti dan dia menepuk pundak Siti dan mengatakan, “ALAMAK SITI… INI IKE IMAM…APAKAH IKE TERLIHAT CANTIK SEKARANG? AIH….AIH……YEY NGGAK BISA NGENALIN IKE LAGI YAH??? IHHH…SEBEL DEH…..!!!”

Dan kemudian Siti langsung pingsan…

*dari kisah cinta di atas sungguh situasi yang sangat membingungkan, karena di saat sedang jatuh cinta pada seseorang tiba2 orang tersebut memiliki kelainan seksual. saya sendiripun pasti akan bingung bila menghadapi hal seperti ini. cerita ini saya kutip darihttp://ketawa.com/humor-lucu/det/4384/kisah_cinta_yang_menyakitkan.html

Minggu, 18 April 2010

Kisah CIntany CInta dan Maho

Seorang teman perempuan saya, kita sebut Cinta Laura memiliki teman laki-laki tempat dia biasa berbagi perasaan dan pikirannya. Teman laki-lakinya ini, sebutlah namanya Maho, juga sering berbagi perasaannya terhadap Cinta Laura. Cinta Laura dan Maho adalah teman curhat. Cinta Laura sering curhat mengenai pacarnya kepada Maho. Maho sendiri juga sudah punya pacar. Kedua pacar mereka tahu bahwa mereka sering saling curhat dan tidak memiliki masalah terhadap kedekatan mereka.

‘ Suatu ketika Cinta Laura memiliki masalah dengan pacarnya dan mengeluhkan hal ini kepada Maho. Maho yang merasa dekat dengan Cinta Laura membelanya dalam masalah ini. Singkat cerita, Cinta Laura putus dengan pacarnya. Sekarang hubungan mereka menjadi tidak imbang. Cinta Laura berstatus sendiri, sementara Maho masih memiliki pacarnya. Melihat situasi yang berubah, pacar Maho mulai merasa tidak tenang karena Cinta Laura adalah seorang perempuan yang menarik dan mulai merasa insecure akan posisinya sendiri. Karena perasaan curiganya, pacar Maho mulai mempermasalahkan kedekatan pacarnya dengan Cinta Laura. Maho merasa keberatan pacarnya tidak masuk akal karena dirinya dan Cinta Laura sudah berteman sejak dulu. Akhirnya hal ini membuat Maho dan pacarnya sering bertengkar. Curhat Cinta Laura dan Maho masih terus berlangsung dengan intensitas meningkat karena Cinta Laura tidak punya pacar lagi dan Maho mulai bosan dengan pacarnya yang terus menerus mengusik hubungannya dengan Cinta Laura.

‘ Kedekatan yang meningkat membuat Cinta Laura semakin sering memikirkan Maho. Cinta Laura merasa bahwa hanya Maho yang bisa mengerti dirinya tetapi dia merasa tidak nyaman dengan perasaan sukanya terhadap Maho karena Maho masih punya pacar. Cinta Laura juga merasa bahwa Maho memberikan respon yang lebih dari sekedar seorang teman curhat dan mulai merasa berani bertindak lebih. Maho dan Cinta Laura akhirnya melewati batas sekedar teman curhat tanpa sepengetahuan pacar Maho. Maho mulai berpikir untuk memutuskan pacarnya dan menjalin hubungan baru dengan Cinta Laura.

‘ Cerita di atas memang hanya rekayasa belaka, namun tidak berarti bahwa dia tidak pernah terjadi. Banyak orang yang memiliki teman curhat dari lawan jenisnya dan akhirnya tertarik kepadanya. Hal ini normal karena kalau seseorang sering bercerita mengenai keadaan dirinya kepada orang lain artinya dia memberi kepercayaan kepada orang itu untuk mengetahui bagian dari dirinya. Ketika dia merasa bahwa teman curhatnya bisa memahami dirinya, maka akan ada rasa ketergantungan dan rasa saling membutuhkan di antara keduanya. Ketika hubungan mereka berdua berhasil dijalin atas dasar kedekatan non-fisik maka kemungkinan untuk keduanya menjalin hubungan yang lebih dekat adalah sangat besar.

‘ Hubungan curhat antara lawan jenis tidak selamanya berakhir dengan hubungan kekasih karena beberapa hal. Pertama adalah tidak adanya ketertarikan fisik di antara keduanya. Kedua, adanya komitmen di antara keduanya bahwa mereka hanya teman. Ketiga, faktor non-teknis yang tidak mendukung (latar belakang dan tujuan hidup yang berbeda). Keempat, keduanya sudah sepakat bahwa hubungan kekasih tidak akan pernah berhasil bagi mereka berdua. Atau, seperti kasus Maho dan Cinta Laura, mereka sudah memiliki orang lain.

‘ Ketegangan di antara melangkah lebih jauh dalam hubungan dengan teman curhat anda atau tidak adalah suatu hal yang nyata. Tidak sedikit teman curhat yang menjadi topik curhat karena dia mulai menceritakan perasaannya kepada orang lain (pastinya tidak kepada teman curhatnya itu; contohnya dalam kasus Maho, Cinta Laura mulai mencari temannya yang lain untuk berbagi tentang perasaannya ke Maho). Akhirnya tidak jarang juga teman curhat menjadi sepasang kekasih. Siapa yang lebih baik dari seorang kekasih yang mengerti anda seperti seorang teman curhat anda?



*Pertanyaan penting dibenak saya sekarang adalah, di dalam kasus Maho, apa yang harus Maho lakukan? Apakah dia harus meninggalkan pacarnya untuk bersama dengan Cinta Laura yang jelas mengerti dia? Atau haruskah dia membatasi hubungannya dengan Cinta Laura karena dia harus setia kepada pacarnya? Atau kamu punya solusi lain bagi keduanya? Saya menunggu komentar kamu! saya sendiri bingung mau komentar.heheheheh(kisah di atas diadopsi dari sebuah kisah nyata dengan nama yang berubah :D )

Tak Tega Merampas Cinta itu...

Kau tahu apa kata Schopenhauer tentang hidup? "Tak lebih sekedar samudera derita dan air mata." Menyedihkan.

Katamu, rasa sakit itu tengah kau rasa. Namun kau malah menikmatinya. Dia, seseorang yang kau titipi cinta. Seseorang yang segenap hatimu adalah miliknya. Dan sayangnya, kau cuma punya separuh hatinya saja. Karena separuh lagi telah ia serahkan pada orang lain. Kau terpaksa harus berbagi. Dan kau harus rela mencintai dalam sembunyi. Menyakitkan.

Sama halnya dia, kau pun mencintai kota itu. Kota yang pula menyemaikan benih-benih harap di masing-masing jiwa kalian. Berdua menyempatkan waktu, sekedar saling bertatap dan meleburkan rasa yang telah kalian pendam sekian lama. Di satu pojok yang telah kalian sepakati sebelumnya. Denting melantun dari petikan gitar musisi jalanan setempat. Pendar meruyak dari lampu-lampu kristal berbentuk mata malaikat. Denting gitar dan pendar kristal saling berpadu di pojok itu. Membentuk satu dunia. Dunia hanya kalian yang punya. Tak tergugat, tak terganggu. Menghanyutkan.

Hari ini, aku membaca Tolstoy. Tepatnya Anna Karenina. Walau isi buku itu tak seberapa banyak, namun tak sanggup kuhabiskannya. Bukan karena mataku lelah, hatikulah yang jengah. Menelusup jauh ke ruang hati tokoh Levin yang dalam, aku selaksa membayangkan sosok Kitty dalam dirimu. Bagaimana gelisahku menunggu, sampai penantianmu terhadapnya usai? Aku pun serasa menahan derita Karenin saat tahu apa yang dilakukan Anna, istrinya. Dan demi membaca adegan di mana ia lantas memaafkan perselingkuhan istrinya tersebut -- sungguh irama-rumpun-perdu-ku, air mata sontak luruh saat itu. Mengharukan.

Dan sekarang, saat di mana cinta segitiga ini semakin berlarut-larut, aku tambah ragu. Harus kubawa kemana rasa sakitku sendiri? Memelihara cinta itu sama artinya bunuh diri. Aku tak mampu membiarkan kebahagiaan kalian jadi derita untukku. Sedang nuraniku tak mampu memisahkan kalian. Renda-renda kisah yang kalian jalin bersama tak bisa kukoyak begitu saja. Semua terlalu indah bagiku. Dan aku takkan sanggup mempersembahkan cerita cinta serupa yang mampu menandingi ceritamu dengannya. Pun jika kelak aku bukan lagi berdiri sebagai pihak ketiga, rentetan kisah ini akan terus-menerus menggangguku. Ada kenangan tak terhapus, ada jejak tak tergerus. Membingungkan.

Sekali lagi, aku takkan tega merampas cinta itu. Walau kisah cintamu dan dirinya adalah sebuah pengkhianatan bagi orang lain. Orang yang olehnya telah diakui sebagai kekasih. Menggeramkan.

Kamis, 15 April 2010

Ketipu Cinta hingga Di Perkosa

Arie, pemuda 17 tahun, berkenalan kemudian berkencan dengan Nova, gadis 14 tahun, melalui media maya, Facebook.

Rayu-merayu terjadi, bertemu di suatu tempat yang disepakati, kemudian keduanya kabur. Semacam bulan madu, memadu kasih atau nafsu.

Sampai kemudian dilaporkan, ditangkap, dan diancam dengan hukuman 15 tahun untuk Arie. Tuntutan maksimal yang melebihi usia Nova.

Yang menarik perhatian adalah peranan dunia online yang mempertemukan mereka sebagai penyebab. Ada benarnya, dalam artian ada baiknya pengawasan orang tua kepada anak-anak, atau remaja yang mabuk Facebook.

Dunia yang satu ini memang sedang dipelototi para pemerhati, terutama karena banyak kejadian yang tidak menyenangkan—termasuk jaringan prostitusi meskipun juga diakui banyak manfaat dan kemudahan yang bisa diperoleh.

Agaknya juga, pembiaran dan pembatasan dengan segala akibatnya masih akan diperbedatkan untuk jangka waktu yang lama.

Saya lebih prihatin nasib Arie dan Nova dibandingkan menitikberatkan pada media komunikasi yang selalu bersifat kontradiktif secara serentak: ya negatif, ya positif.

Dan akan selalu begitu. Dua sisi yang selalu muncul bersamaan. Ini agak berbeda dengan nasib Arie yang bisa berakhir agak baik, atau sangat buruk.

Atau juga nasib Nova, yang pilu dan menanggung malu berkepanjangan. Misalnya yang dituntutkan kepada Arie adalah penculikan dan atau perkosaan.

Urusannya menjadi panjaaang, dan penuh dengan aib. Sebab dalam kasus semacam ini selalu dipenuhi rekonstruksi.

Dari yang sederhana: siapa yang mendatangi siapa, atau sama-sama menuju tempat memadu kasih—atau memadu badan.

Siapa yang melepaskan pakaian lebih dulu, sampai, maaf, apakah Nova ikut bergoyang apa tidak, turut menikmati apa tidak. Bahkan sejak pemeriksaan pun, halhal yang bikin malu, atau tabu, akan terungkapkan sampai bagian yang kecil.

Dengan kata lain, kasus perkosaan benar-benar menelanjangi korban atau pelaku sampai menyesakkan dada dan mengganggu nurani. Arie akan mengalami beban ganda manakala ia nantinya ditahan atau menjalani hukuman.

Karena dalam dunia napi, perkosaan adalah “kejahatan yang paling paling jahat” sehingga dia akan dimusuhi atau disakiti.

Saya tidak ingin menuliskan perincian yang lain, yang lebih ngeri. Dengan kalimat lain, ada kemungkinan kejadian-kejadian yang tidak menyenangkan, seperti yang dituduhkan.

Namun yang jelas, secara keseluruhan, ada beban sangat berat dan panjang yang akan dirasakan oleh, baik keluarga Arie maupun keluarga Nova.

Ini bukan peristiwa yang menyenangkan, dan berlangsung panjang, melainkan sekaligus bisa menjadikan titik-titik permusuhan.

Saling menyalahkan, sekaligus membenarkan diri. Bukan hanya pada keluarga inti, melainkan juga pada kerabat, sanak saudara yang lain. Yang terlupakan adalah Arie-Nova ini. Yang bisa terseret makin jauh dengan perkara ini.

Yang sebenarnya, mungkin saja sebenarnya saling mencinta—apa pun definisinya walaupun dalam kadar keremajaan atau ketidaktahuan.

Paling tidak, pada awalnya keduanya saling tertarik atau pernah saling tertarik. Saya ingin mengedepankan ini sebagai titik tolak pendekatan untuk penyelesaian. Dibandingkan dengan berurusan di pengadilan, jalan kekeluargaan jauh lebih aman, jauh lebih menentramkan.

Tidak menambah korban, tidak menambah luka batin. Penyelesaian secara kekeluargaan adalah jalan keluar, yang bisa bersifat sementara atau selamanya, yang mengisolasi permasalahan agar tidak meluas dan makin membekas.

Penyelesaian secara kekeluargaan menjadi mungkin manakala masing- masing pihak menyadari kesalahan, mengakui bahwa nasi telah menjadi bubur, dan ini adalah bubur yang tidak menyenangkan.

Dan berusaha mengubur masa lalu untuk menatap masa depan. Penyelesaian secara kekeluargaan mensyaratkan adanya kerendahan hati, keberanian menghadapi realitas tanpa memindahkan kesalahan.

Inilah yang akan menjadi penentu, apakah Arie-Nova adalah kisah cinta remaja terburu nafsu, ataukah kisah penculikan perkosaan. Nasib keduanya ditentukan dari titik ini.


*Opini saya dari kisah diatas adalah kita harus bisa membedakan mana "CINTA" dan "NAFSU". karena bila kita salah arah akan menghancurkan diri dan masa depan kita.


Senin, 12 April 2010

Kontroversi Kongres Lesbian, Gay Homo Seks dan Biseks Asia di Surabaya

WOW!! Kongres Lesbian, Gay Homo Seks dan Biseks Asia Diadakan di Surabaya.. Surabaya – Sikap menolak konferensi regional International Lesbian, Gay, Bisexual, Transgender dan Intersex Association (ILGA) ke-4 tingkat Asia di Surabaya juga dilakukan MUI Jatim. MUI meminta dengan tegas kepada pemerintah Jatim dan Surabaya agar menolak kegiatan itu.

“Kita dengan tegas menolak. Sebab itu tidak sesuai dengan budaya Indonesia ditambah di dalam hukum Islam jelas haram,” kata Ketua MUI Jatim, Abdus Somad Buchori saat dihubungi detiksurabaya.com, Rabu (24/3/2010).

Buchori mengaku jika pihaknya sudah menyampaikan kepada Polda maupun Mabes Polri agar tidak mengizinkan kegiatan yang akan diselanggarakan pada 26-28 Maret di salah satu hotel di Surabaya. “Saya sudah sampaikan atau berkomunikasi via telepon baik ke Polda maupun Mabes Polri agar tidak diberikan izin,” ungkapnya.

Dia juga meminta kepada panitia penyelenggara agar membaca lagi undang-undang HAM. “Mereka kalau bicara HAM, tolong dibaca yang benar undang-undang tentang HAM serta HAM barat jangan semuanya dibawa ke Indonesia,” tuturnya.

MUI, kata dia, sudah meredam ormas-ormas yang akan melakukan aksi unjuk rasa jika sampai konferensi itu tetap diselenggarakan. Bahkan MUI menanyakan, apakah kompleks pelacuran di Surabaya mau ditambah dengan mendirikan pelacuran kaum lesbian. “Di dolly itu kan sudah menjadi terbesar di Asia Tenggara, apakah mau ditambah lagi dengan komplek pelacuran lesbian,” tandasnya. (ze/wln)

Kediri – Satu persatu organisasi kemasyarakatan dan keagamaan menolak konferensi lesbian, gay dan biseks se-Asia yang akan digelar di Surabaya. Kali ini penolakan berasal dari kalangan pondok pesantren.

Mereka berpendapat munculnya rencana kongres itu sebagai bentuk lemahnya negara dalam memerangi segala sesuatu yang bertentangan dengan hukum agama.

Ini disampaikan pengasuh Pondok Pesantren As’saidiyah di Kelurahan Jamsaren, Kecamatan Pesantren, Kota Kediri, KH Anwar Iskandar. Kiai kharismatik yang akrab disapa Gus War menganggap kegiatan itu tidak semestinya dilaksanakan bila pemerintahan SBY masih menganggap Indonesia sebagai negara yang berketuhanan.

Gus War yang juga menjabat sebagai penasehat PCNU Kota Kediri mengungkapkan, gay dan lesbian adalah penyimpangan perilaku seks yang tidak dibenarkan oleh semua agama.

“Jadi kalau tetap dilaksanakan di Indonesia, aturan tuhan yang mana yang dijadikan dasarnya,” kata Gus War, saat dihubungi detiksurabaya.com melalui telepon, Rabu (24/3/2010).

Gus War mengatakan, bila kegiatan konferensi gay dan lesbian se-Asia tetap dilaksanakan di Surabaya, hal itu bertentangan dengan wacana pemerintah mengharamkan nikah siri, dengan akan memenjarakan pelakunya.

“Ini kan aneh, pernikahan yang secara jelas dibenarkan agama akan dipenjarakan. Tapi gay dan lesbian yang melanggar justru diberikan izin untuk mengadakan konferensi besar-besaran,” tandasnya.

Gus War mengingatkan bahaya besar mengancam. Yakni kemungkinan keberadaan gay dan lesbian yang disahkan berdasarkan hukum pemerintah Indonesia. “Di negara barat mulanya mereka ya bertemu kecil-kecilan. Tapi kalau sudah terkumpul mereka akan bisa memberikan desakan agar keberadaannya dilegalkan,” ungkapnya.

Konferensi kaum gay dan lesbian atau ILGA se-Asia rencananya akan diselenggarakan di Surabaya pada 26-28 Maret di salah satu hotel di Kota Pahlawan. Pasangan gay dan lesbian serta transgender akan bertemu. (wln/wln)

Surabaya – Berbeda dengan sikap MUI, Muhammadiyah serta kalangan pondok pesantren, Komnas HAM justru mendukung digelarnya International lesbian, gay, bisexual, transgender dan intersex association (ILGA) ke-4 tingkat Asia, 26-28 Maret di Surabaya.

Alasannya kongres itu merupakan hak setiap manusia dan sudah sesuai dengan kongres internasional. “Ya harus tetap dilakukan. Karena kelompok marginal yang rentan alami diskriminasi ini harus tetap mendapatkan perlindungan dan hak-haknya,” kata Ketua Komnas HAM, Ifdal Kasim saat dihubungi detiksurabaya.com, Rabu (24/3/2010).

Ifdal mengatakan pemerintah harus mendukung dan memberikan hak-hak yang sama terhadap kaum marginal. Karena mereka juga merupakan bagian warga negara dari bangsa Indonesia. “Negara harus memberikan hak-hak mereka serta melindunginya,” tandasnya.

Ifdal menegaskan, jika kaum marginal juga mempunyai hak-hak berkumpul menggelar seminar atau kongres. Dirinya, kata Ifdal, sudah dihubungi oleh pihak panitia. Namun sifatnya masih informal. “Itukan bagian dari hak yang harus diberikan,” tegasnya.

Konferensi kaum gay dan lesbian atau ILGA se-Asia rencananya akan diselenggarakan di Surabaya pada 26-28 Maret di salah satu hotel di Kota Pahlawan. Pasangan gay dan lesbian serta transgender akan bertemu. (ze/wln)

Surabaya – Menghindari gesekan di masyarakat, Polwiltabes Surabaya menolak memberi izin penyelenggaraan konferensi regional International Lesbian, Gay, Bisexual, Transgender dan Intersex Association (ILGA) ke-4 tingkat asia di Surabaya. Polisi tidak ingin gangguan keamanan terjadi jika panitia tetap menggelar kegiatan itu.

“Izinnya tidak kita terbitkan dengan alasan keamanan. Karena jika tetap dilakukan banyak pihak yang melakukan protes yang dikhawatirkan bisa membuat keamanan di Surabaya tidak kondusif,” kata Kabag Binamitra Polwiltabes Surabaya, AKBP Sri Rahayu saat dihubungi detiksurabaya.com, Rabu (24/3/2010).

Yayuk sapaan akrabnya menegaskan, jika tetap akan dilaksanakan maka pihaknya akan membubarkan paksa kegiatan tersebut. Yayuk mengungkapkan alasan lain pihaknya tidak menerbitkan izin kegiatan itu karena tidak sesuai dengan adat ketimuran dan kondisi masyarakat.

“Bahkan dari intel sendiri sudah menelpon langsung panitia dan menyatakan alasan-alasan tidak diterbitkannya izin. Meski izin keramaian yang melibatkan orang asing kewenangan dari Mabes Polri,” tandasnya.

Meski begitu pihaknya akan tetap menyiagakan personelnya untuk mengantisipasi aksi masyarakat meski kepolisian sudah tidak memberikan izin kegiatan.

Konferensi kaum gay dan lesbian atau ILGA se-Asia rencananya akan diselenggarakan di Surabaya pada 26-28 Maret di salah satu hotel di Kota Pahlawan. Pasangan gay dan lesbian serta transgender akan bertemu. (ze/wln)

Surabaya – Panitia penyelenggara konferensi regional International lesbian, gay, bisexual, transgender dan intersex association (ILGA) ke-4 tingkat asia di Surabaya tak putus asa, meski acara yang akan digelar 26-28 Maret mendapat tentangan dari banyak pihak.

Panita tetap berusaha melakukan lobi kepada kepolisian agar diberikan izin penyelenggaraan. “Kita sekarang lagi bernegosiasi dengan kepolisian agar bisa diterbitkan izin penyelenggaraan,” kata Raphael Da Costa, ketua GAYa Nusantara
selaku panitia pelaksana ILGA ke-4 tingkat asia saat dihubungi detiksurabaya.com, Rabu (24/3/2010).

Raphael juga mengungkapkan, manuver yang dilakukan pihaknya agar mendapatkan izin penyelenggaraan yakni, dengan menghilangkan beberapa agenda kongres diantaranya pawai budaya.

“Agenda yang tetap kita lakukan adalah seminar kesehatan, kesetaraan hingga hak-hak kaum marginal,” ujarnya.

Bahkan, panitia saat ini sedang melakukan rapat internal untuk untuk membahas lokasi baru tempat kongres, yang semula diadakan di Hotel Mercure Surabaya.

Sementara itu, kata Raphael, sampai saat ini sudah terdaftar 200 peserta kongres yang berasal dari berbagai negara di asia. “Sampai detik ini, ada sekitar 150-200 peserta yang ikut kongres. Mereka selain dari Indonesia banyak juga peserta berasal dari negara-negara Asia maupun Australia,” ungkapnya.

Surabaya – Tidak diterbitkannya izin penyelenggaraan konferensi regional International Lesbian, Gay, Bisexual, Transgender dan Intersex Association (ILGA) ke-4 tingkat Asia oleh polisi, ditentang Komnas HAM.

Komnas HAM beralasan, polisi tidak mempunyai hak menolak memberikan izin penyelenggaraan. “Tidak benar secara hukum. Polisi tidak bisa tidak memberi izin atas dasar materi yang dibicarakan,” kata Ketua Komnas HAM, Ifdal Kasim, saat dihubungi detiksurabaya.com, Rabu (24/3/2010).

Ifdal mengatakan, polisi tidak mempunyai alasan kuat tanpa memberikan izin meski nantinya akan terjadi gangguan ketertiban lalu lintas dengan adanya aksi demo oleh ormas terkait digelarnya kegiatan tersebut. “Itu tugas kepolisian mengamankan dan antisipasi itu tidak bisa dijadikan dasar,” tandasnya.

Komnas HAM kata dia berencana akan mempertanyakan kepada mabes polri terkait tidak diterbitkannya izin kegiatan kaum marginal. “Kita bukannya membantu mereka mendapatkan izin penyelenggaraan, tapi kita akan pertanyakan,” tegasnya.

Menghindari gesekan di masyarakat, Polwiltabes Surabaya menolak memberi izin penyelenggaraan. Mereka tak ingin keamanan terganggu karena aksi unjuk rasa bakal terjadi.

Konferensi kaum gay dan lesbian atau ILGA se-Asia rencananya akan diselenggarakan di Surabaya pada 26-28 Maret di salah satu hotel di Kota Pahlawan. Puluhan pasangan gay dan lesbian serta transgender akan bertemu. (ze/wln)

Malang – Banyak pihak menolak rencana International Lesbian, Gay, Bisexual, Transgender dan Intersex Association (ILGA) ke-4 tingkat Asia di Surabaya. Namun menurut Ikatan Waria Malang (IWAMA) kongres itu sebagai wadah menyamakan visi dan misi atau forum diskusi.

Bukan menciptakan suatu hal yang di belakangnya menimbulkan kontroversi di masyarakat. “Jika menimbulkan kontroversi akan buang-buang waktu saja,” kata Ketua IWAMA, Merlin Sopjan kepada detiksurabaya.com, Rabu (24/3/2010).

Sesuatu yang kontroversi, menurut Merlin bisa dengan mengikrarkan perkawinan sejenis. Hal itu akan sangat mendapat pertentangan dengam kultur masyarakat di Indonesia. “Akan sangat berdampak jika mereka meneriakkan hasil kongres yang pastinya ditentang oleh masyarakat,” ujarnya.

Merlin sendiri sangat mendukung diselenggarakan kongres itu karena merupakan dari seorang manusia. Merlin menambahkan, selama ini komunitas gay, waria, bisek, serta transgender tidak memerlukan legalitas untuk menjalani kehidupan selayaknya manusia normal.

Meskipun banyak yang menganggap keberadaan mereka menjadi pemandangan buruk di tengah masyarakat. “Sangat sulit diterima, jika kita meminta legalitas untuk komunitas ini,” ungkapnya.

Meski mendukung Merlin menuturkan, komunitas waria khususnya di Malang kurang berminat mengikuti kongres tersebut. Pasalnya, dalam kongres sangat banyak dihadiri oleh komunitas gay. Meskipun setiap komunitas mereka mendapatkan undangan. “Kami tidak pernah ikut, yang banyak dari komunitas gay. Komunitas gay Malang pernah ikut,” tandasnya.

Konferensi kaum gay dan lesbian atau ILGA se-Asia rencananya akan diselenggarakan di Surabaya pada 26-28 Maret disalah satu hotel di Kota Pahlawan. Puluhan pasangan gay dan lesbian serta transgender akan bertemu.


*Dari berita di atas saya menyatakan TIDAK SETUJU. karena indonesia adalah negara yang berbudaya tinggi yang menjujung norma susila juga norma agama. rasanya tidak pantas bila terdapat komunitas kaum gay/lesbi.

5 Puisi Cintaku...

Hai, para bloggers... dibawah ini adalah koleksi puisi-puisi ciptaan gue yang udah lamaaaa.. banget tersimpan dalam facebook gue, dan dalam puisi ini juga termasuk kedalam pengalaman pribadi jaman-jaman SMA. hehehhe
selamat membaca bloggers....






HUJAN


Dan saat hujan turun
telah tersentuh kembali yang terjadi
saat pertama kali terpandang angan
betapa manis dan indah terkenang


tidak, bagaimana itu bisa teringat lagi?
untuk semua yang telah terkunci rapat
hancur berkeping mengering
membiarkan semua terbakar tak terbentuk


pasti ada kelemahan dalam kekuatan
takkan termaafkan atas kebodohan
mendatangkan penderitaan yang dikarenakannya
tak peduli berapa lama
menarikan sekuatnya
membawanya jatuh
meneriakan dalam nyanyian
tetap berdiri tegap
mungkinkah akan lebih baik?


ingat sulit dapat kembali
karna ini jalan yang terpilih
disemua nafas yang dihembuskan
harus dijalani seburuk apapun itu
pergi terlalu lama hingga seperti tak pernah hidup
mencari sebuah keajaiban
ini bukan kesalahan
juga bukan sebuah kebenaran


jika telah memiliki lagi
kan terputuskan selalu disampingnya
dan kini telah menjadi masa lalu yang telah terucap
dan ingin kembali tersimpan dan terkenang





BEBAS

Ku telah mencoba tapi tak kutemukan
ini sungguh sulit untuk merasakan apa yang telah kurasakan
lagu yang tercipta itu berdebam dalam diri
betapa bodohnya aku telah mengikuti semua alur yang kau ciptakan


aku sungguh bernyanyi tanpa suara
selalu kan selalu bernyanyi'


hari-hari yang berjalan
semua yang tak dapat terulang
dan mimpi yang selalu terulang
apa maksud semua ini?


rasa yang tak indah saat merelakan yang ingin terbebaskan
ingin dapat menahan walau mungkin akan rapuh
lalu... apa yang harus dilakukan?


sungguh ku tersesat ...
dalam jalan yang tak pernah ingin ku lewati
tolong aku yang menjadi tak mengerti
kemana harusnya ku melangkah untuk bebas?






Tempat Indah Untuk Bersama

Disetiap detik hampanya anganku
terlintas bayang yang tak dapat terhempas
menjerit...
walau tak terdengar
biasanya ku tau
ku pikir ku tau


apa terlihat yang terjadi?
kebodohan apa yang telah terbuat?


tak memiliki apa yang pernah dimiliki
tidak sekarang ini...


kebenaran dalam mata itu
mengunci kata-kata ku
membakar hingga darahku
terlihatkah?


genggaman itu serasa meruntuhkan
semua janji yang terpuja terlintas
mengunci pintu hati ini pada yang lain
mengkerut dalam kekeringan


terkadang tak mengerti
apa yang telah dilakukan
hingga tak dapat melihat jiwa ini
berusaha meruntuhkan kokohnya dinding itu


ini prejalanan yang panjang
ya. jalanku...
haruskah ku terus bersembunyi?
hingga ditemukan tempat dimana dapat bersama...






BENALU-KU
Benalu ku...
tumbuh tak diinginkan dihati ini.
disaat ku sedang menjaga dalamnya rasa indah cinta bertahun-tahun tak terlepas, tapi benalu ini menghapus mati semua rasa itu dan menggantikan akan dirinya.

Benaluku jenuh pada akhirnya.
ia pun perlahan mulai mengering dan menghilangkan diri dari hidupku.
apakah ia tau? semua usahanya itu tak berhasil untuk menghapus semua yang masih tertinggal dihati.

Benaluku
akankah kau mengerti?
semua tiada yang tak mungkin.
semua ketakutanmu hanyalah alasan kosong.
layaknya dirimu seperti seorang pengecut.
adakah kau sadar?
apa yang kau lakukan mungkin bisa membuat hijauku menjadi hitam.

Benaluku...
aku berharap akan tiba saatnya datang benalu yang baru tanpa menyakitiku...







KEPADA YANG MEMPERMAINKAN HATI

Tidak kah kamu pernah sadari.
Boomerang yg kau lemparkan untuk menyerang akan kembali padamu?

Tidak kah kamu dapat melihat.
Satu tetes saja tinta merah yg kau jatuhkan diatas kertas putih akan membuat merahnya menyebar disetiap bagian putihnya?

Tidak kah kamu merasa?
Mengubur perasaan tidak lah semudah mengubur lubang ditanah?

Tidak kah kamu resapi.
Sesuatu yang kokoh bisa menjadi rapuh saat tak terjaga?

Dan harus kamu ketahui.
Bahwa bumi ini pasti kan terus berputar membalikan tangan atas semua yg harus dipertanggung jawabkan.

Bisakah kamu mengelak saat tiba waktunya?

Apakah kamu baru akan sadar jika semuanya berbalik padamu?

Lalu apa yang akan kamu rasakan?
Apa yang akan kamu lakukan?
Menyesal?
Rasa bersalah?
Atau Permintaan maaf?